Kendaraan truk merupakan salah satu unit kendaraan yang penting di dalam keberlangsungan sebuah usaha bisnis yang ada. Berbagai sektor-sektor industri juga mengandalkan salah satu kendaraan berat yang satu ini untuk melancarkan arus pengiriman barang dan logistik. Agar dapat mendapatkan unit yang masih layak pakai dan dengan harga yang murah membeli truk bekas menjadi pilihan tersendiri.
Untuk pembelian truk bekas, tentu beberapa perusahaan ada yang bayar secara kontan atau cash dan ada juga yang melakukan pencicilan dengan dp yang disesuaikan. Lalu, bagaimana cara membeli truk bekas dengan cara sistem kredit? Dan apa saja yang harus diperhatikan? Berikut informasinya.
Kenapa Membeli Truk Bekas?
Berbeda dengan membeli kendaraan pribadi seperti mobil, pengusaha logistik yang membeli kendaraan niaga seperti truk dan bus sepenuhnya digunakan untuk alat kerja atau digunakan sebagai armada bisnis.
Meskipun demikian, harganya yang cukup mahal menjadi kendala dan menyurutkan niat pengusaha untuk menambah armadanya. Padahal dengan memiliki armada, 80% bisnis logistik akan terus berjalan, karena semua bisnis yang terjadi tergantung kepada armada truk yang dimiliki apalagi jasa sewa truk. Untungnya pada saat ini, banyak truk bekas dengan performa mumpuni yang banyak dijual bebas di pasaran.
Bahkan, banyak perusahaan keuangan menawarkan pembelian dengan opsi kredit dan tanpa DP. Namun, bagaimana caranya? Dan apa saja yang harus diperhatikan sebelum melakukan kredit pembelian truk bekas?.
2 Opsi Melakukan Pembelian Truk Bekas
Ada 2 opsi pembayaran yang dapat digunakan pengusaha truk sebelum membeli sebuah truk bekas, yaitu melakukan pembayaran dengan tunai dan secara langsung atau melakukan kredit entah itu kredit secara langsung ataupun kredit financing.
1. Tunai Keras
Bagi kamu yang memiliki dana cukup, tentu pembayaran tunai menjadi salah satu pilihan yang bisa dilakukan karena kebutuhan administrasi menjadi lebih sedikit. Namun, mengingat harga sebuah truk bekas bukanlah hal yang murah, maka calon pembeli mungkin perlu menabung jika ingin membeli truk secara tunai.
Jangan paksakan diri untuk membeli secara tunai jika tidak mampu, karena akan ada hal-hal lain yang akan dikorbankan oleh pengusaha untuk mengumpulkan dana tersebut. Namun, jika kamu mampu langsung bayar secara kontan, tentu akan lebih lega karena perusahaan tidak memiliki tuntutan utang.
2. Financing / kredit
Pilihan pembelian kredit sangat populer di pasaran karena calon pembeli tidak membutuhkan banyak modal untuk melakukan pembelian truk bekas. Namun, calon pembeli harus memiliki penghasilan rutin guna melakukan pembayaran cicilan setiap bulannya.
Financing ini bisa didapat baik dari bank maupun perusahaan leasing, di mana beragam promo diberikan untuk menarik minat para calon customer nya, mulai dari pembelian tanpa DP hingga tingkat bunga yang rendah hingga 0%.
Hal-hal Penting yang Harus Diperhatikan Untuk Membeli Truk Secara Kredit
Ada beberapa yang perlu diperhatikan sebelum melakukan kredit truk. Mulai dari dokumen, anggaran, dp dan cicilan bulanan. Berikut ini beberapa hal lainnya yang perlu diketahui oleh calon kreditur sebelum melakukan cicilan kredit.
Baca Juga: Cara Perpanjang SIM B1 dan SIM B Umum
1. Perusahaan Pembiayaan
Umumnya bank maupun perusahaan leasing tertarik untuk melakukan pembiayaan atas truk yang digunakan dalam berbagai sektor bisnisnya. Walaupun pada beberapa bank mereka akan melihat prospek perkembangan pada sektor bisnis tersebut, jadi tentu sebelum melakukan pengajuan pinjaman ada baiknya calon pembeli berhasil membuat kepercayaan kepada bank agar dana yang diminta dapat segera cair.
Untuk itu, berikut daftar 10 bank dan perusahaan leasing terkemuka yang menawarkan jasa pembelian truk secara kredit:
– PT Dipo Star Finance
– Danafina
– KKB BCA
– MPM Finance
– Maybank Finance
– Mitsui Leasing
– Tifa Finance
– Mandiri Tunas Finance
– CIMB Finance
– BFI Finance
2) Dokumen yang Perlu Disiapkan
Bila kamu sudah menentukan perusahaan untuk kebutuhan financing, hal yang perlu diperhatikan sesudahnya adalah kebutuhan dokumen untuk pengajuan kredit.
Kebutuhan dokumen sendiri akan berbeda baik dilihat dari dimana pengajuan kredit dilakukan (melalui bank atau perusahaan leasing) maupun subjek yang mengajukan kredit tersebut (individu atau perusahaan).
Berikut adalah gambaran umum atas dokumen yang diperlukan untuk pengajuan kredit:
Bukti Identitas
-KTP / SIM
-Kartu Keluarga
2. Dokumen Penting Lainnya
-NPWP
-Bukti Bayar PBB, Rekening Listrik, Air
-Slip Gaji
-Fotokopi SIUP/TDR//SKDP (untuk Wiraswasta)
-Rekening Koran
-Tagihan Kartu Kredit 3 Bulan Terakhir (Jika ada)
-Surat Keterangan Domisili (SPPT PBB/PLN/AJB/SHM)
3. Kemampuan Finansial
Setelah mengumpulkan dokumen yang dibutuhkan untuk melakukan pengajuan financing truk, yuk kita melihat kemampuan finansial kamu terlebih dahulu agar cicilan kredit berjalan lancar. Menghitung ulang penghasilan perbulan, dengan dana yang disisihkan untuk pembelian sangat penting dilakukan. Jangan sampai dana perusahaan dikeluarkan hanya untuk membayar cicilan namun lupa dengan tanggung jawab lainnya. Hal ini tentu bisa membuat gagal bayar, dan kebangkrutan juga bagi pemilik usaha.
4. Harga Mobil Truk
Untuk melihat harga mobil truk, kamu bisa melakukan pengecekan secara mandiri ke platform-platform pembelian online yang tersedia seperti Carmudi, Olx ataupun beberapa komunitas yang ada di Facebook. Tentukan juga secara matang, jenis truk yang dibutuhkan dan dicari oleh calon pembeli. Jangan lupa juga untuk melihat detail tahun, serta kesehatan mesin yang dapat dilihat dari kilometernya.
5. Down Payment (DP)
Berdasarkan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor 35/POJK.05/2018 tentang Penyelenggaraan Usaha Perusahaan Pembiayaan, perusahaan pembiayaan diperkankan menerapkan DP sebesar 0% selama kriteria atas perusahaan pembiayaan tersebut tercapai.
Coba hitung berapa banyak dana kamu yang tersedia untuk pembelian truk ini karena semakin besar DPnya, maka cicilanmu akan semakin ringan. Jangan lupa sisihkan sebagian dana untuk keperluan lain dan kebutuhan administrasi pindah nama.
6. Interest Rate (Bunga Cicilan)
Interest rate sangat bervariasi tergantung dari tempat kamu memilih perusahaan pembiayaan tersebut mulai dari 5,60% hingga 12,80% per tahun.
Umumnya, pembiayaan lewat bank memiliki tingkat bunga lebih kecil tetapi administrasi yang lebih banyak dan persyaratan yang lebih sulit.
Berbanding terbalik dengan perusahaan pembiayaan yang memiliki proses lebih mudah tetapi tingkat bunga lebih besar.
Baca Juga: Tips Mencari Muatan Selama PPKM Berlangsung
7. Jangka Waktu (Tenor)
Semakin lama tenor yang kamu ambil, maka akan semakin besar biaya bunga yang kamu tanggung. Kelebihannya cicilan yang kamu bayar per bulannya pun akan semakin kecil, dimana hal ini membantu untuk para pembeli yang memiliki daya bayar tidak besar.
Tenor atau jangka waktu cicilan yang ditetapkan oleh lembaga pembiayaan berkisar mulai dari satu (1) sampai lima (5) tahun, tetapi ada juga beberapa perusahaan leasing yang memberikan jangka waktu tenor sampai delapan (8) tahun.
Lakukan perhitungan dengan cermat sebelum menentukan berapa lama tenor yang akan Anda ambil ya.
8. Asuransi Kendaraan
Ketika akan mengajukan kredit mobil truk, membeli asuransi kendaraan umumnya diwajibkan oleh pihak lembaga pembiayaan. Hal ini dilakukan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan selama proses cicilan truk berjalan. Ada dua pilihan asuransi jenis, yaitu Total Loss Only (TLO) dan All Risk.
TLO hanya menanggung kerusakan mobil truk lebih dari 70 persen, sedangkan All Risk tanggungannya lebih bervariasi mulai dari musibah bencana alam hingga kemalingan.
Jika memutuskan untuk mengasuransikan mobil, akan ada biaya tambahan pula yang harus dipikirkan dan diperhitungkan selain harga total mobil truk.
9. Biaya lain-lain
Selain uang muka dan asuransi, masih ada biaya lain-lain yang perlu diperhitungkan, contohnya biaya administrasi dan provisi.
Biaya administrasi berbeda di tiap perusahaan pembiayaan, dan biasanya berada di kisaran 1 juta dan untuk biaya provisi berada di satu (1) persen dari harga jual mobil truk.
Biaya administrasi dan provisi dibayarkan bersamaan dengan uang muka ketika proses cicilan dimulai.
10. Simulasi Cicilan Truk
Simulasi cicilan truk akan sangat membantu untuk mengetahui jumlah angsuran pembiayaan setiap bulannya. Cicilan bulanan akan dihitung dari beberapa hal seperti harga mobil truk, uang muka, bunga dan jangka waktu (tenor) pada saat pengajuan permohonan fasilitas pembiayaan.
Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dan dimengerti sebelum memulai proses cicilan.
Memperhatikan hal-hal di atas akan berguna sebelum memutuskan untuk kredit mobil truk. Pilihan lembaga pembiayaan akan sangat mempengaruhi lancarnya proses cicilan truk dan penting untuk melakukan persiapan yang matang.
Dengan begitu, tidak akan ada kesulitan mengatur uang karena telah diperhitungkan semuanya dari jauh-jauh hari, apalagi dengan bantuan simulasi cicilan dimana dapat mengestimasi biaya yang perlu dikeluarkan sebelum memulai cicilan mobil truk. Tidak akan ada cerita menunggak cicilan jika semua pos biaya sudah bisa diatur dengan baik sejak awal.
Mengingat pentingnya sebuah armada truk di dalam usaha bisnis kamu, maka truk bekas maupun truk baru bisa menjadi pilihan kamu untuk memperlancar arus logistik pada usaha bisnis tersebut. Jika ingin mudah untuk mendapatkan muatan rutin ataupun muatan harian, kamu bisa bergabung bersama Kargo.tech dengan mendownload aplikasi Kargo vendor.
Selain itu jika kamu adalah seseorang yang sudah memiliki armada truk dan ingin memperbanyak Armada, kamu bisa mendaftarkan truk kamu sebagai mitra di Kargo.tech. Dengan adanya platform tersebut, dengan begitu kamu bisa menikmati fasilitas yang diberikan oleh Kargo tech yang dikenal dengan “pembayaran cepat”.
Fasilitas pembayaran cepat tersebut bisa dimanfaatkan sebagai jalan untuk memperluas jaringan bisnis dan juga memperlancar cash flow perusahaan. Penasaran dengan fasilitas-fasilitas yang ada untuk kelancaran logistikmu? Ketahui detail mengenai pembayaran cepat hanya di Kargo.tech.